Artikel-artikel populer :
Meutia Wulansatiti: Mahasiswa Fisika dari Indonesia pertama yang berhasil memperoleh kesempatan mengikuti “CERN Summer Student Programme”
RP
Mahasiswa Fisika UNPAR, Meutia Wulansatiti, berkesempatan menjadi mahasiswa Fisika dari Indonesia pertama yang mengikuti CERN Summer Student Programme. CERN merupakan laboratorium Fisika terbesar di dunia yang berada di perbatasan Swiss dan Perancis. Banyak sekali penemuan Fisika yang berasal dari CERN seperti penemuan Higgs Boson, yang juga dikenal sebagai partikel Tuhan, pada tahun 2012. Selain itu, CERN turut menyumbang penemuan di luar bidang fisika, seperti World Wide Web, ditemukan oleh staff CERN untuk membantu para fisikawan untuk berbagi data. Sehingga merupakan suatu impian bagi mahasiswa Fisika untuk dapat berkarya di CERN.
Dengan mengikuti CERN Summer Student Programme, Meutia akan berada di laboratorium CERN selama delapan minggu, dari tanggal 19 Juni hingga 15 Agustus 2017. Selama di CERN, Meutia akan mendapatkan kuliah dari fisikawan-fisikawan ternama dunia yang bekerja di CERN. Selain itu ia akan bergabung dengan eskperimen ATRAP untuk membuat antimateri. Antimateri adalah pasangan eksotis dari materi, yang hanya dapat diciptakan pada energi tinggi. Antimateri ini menjadi inspriasi dari buku dan film Angels & Demons karangan Dan Brown.
Sebelum mengikuti CERN Summer Student Programme, sebenarnya Meutia sudah tegabung dengan kolaborasi ALICE yang juga merupakan bagian dari CERN. Pada tugas akhirnya, Meutia mengambil data eksperimen ALICE, secara jarak jauh, untuk merekonstruksi meson D netral. Tugas akhir ini dikerjakan bersama Dr. Suharyo Sumowidagdo dari LIPI dan Dr. Sylvia Hastuti Sutanto dari Fisika UNPAR. Walaupun sudah menjadi bagian dari CERN, namun ini adalah kesempatan pertama kali bagi Meutia untuk berada di lokasi CERN di Genewa.
“Ini adalah hal yang sangat baru bagi saya, saya merasa gugup dan bersemangat pada saat bersamaan,” komentar Meutia. Namun Meutia menambahkan “Saya menanti-nantikan untuk mengalami summer student programme ini, karena saya akan bekerja sama dengan orang-orang yang ahli di bidangnya dan juga untuk menambah teman baru yang bersemangat di bidangnya masing-masing.”
Selamat untuk Meutia! Semoga dapat menimba ilmu sebanyak-banyak di CERN.
Sumber : Fisika UNPAR